Apakah kamu tertarik untuk menjadi seorang public relation? Sebelum melangkah lebih jauh, ada baiknya untuk mengetahui terlebih dahulu apa saja jenis-jenis public relation.
Jadi kedepannya, kamu pun bisa lebih memfokuskan konsentrasimu di bidang yang diinginkan agar lebih sesuai dengan minat.
Secara umum, terdapat 3 jenis public relation. Apa sajakah itu? Yuk, simak uraian berikut sampai habis!
3 Jenis Public Relation
Berikut ini jenis-jenis public relation beserta penjelasannya:
1. Corporate Public Relation
Corporate public relation merupakan praktik komunikasi yang tujuannya adalah membangun dan memelihara hubungan baik antara perusahaan dengan publik.
Publik yang dimaksud di sini termasuk pelanggan, shareholder, stakeholder, karyawan, pemerintah, media massa, hingga masyarakat umum. Dengan kata lain, corporate PR meng-handle pihak internal dan external perusahaan.
Lebih lanjut, praktik corporate PR melibatkan strategi yang bertujuan untuk mempengaruhi persepsi dan opini publik terhadap perusahaan.
Apabila ada isu dan krisis yang berpotensi mempengaruhi reputasi perusahaan, misanya terjadi kecelakaan kerja, corporate PR juga bertanggung jawab untuk sigap menanganinya.
Corporate PR juga umumnya bekerja secara langsung dengan media massa dalam hal penyampaian materi untuk publikasi, konferensi pers, hingga pelaksanaan kampanye promosi dan iklan.
Baca juga: Sepenting Apa Kreativitas Bagi Seorang Public Relation?
2. External Public Relation
External PR merupakan salah satu jenis-jenis public relation yang secara khusus bertugas untuk membangun dan mempertahakan hubungan baik dengan pihak di luar perusahaan, mencakup publik dan media.
Dengan demikian, cakupan tanggung jawab external public relation lebih sempit daripada corporate PR karena hanya menangani pihak eksternal saja.
Fungsi dari external PR antara lain yaitu:
- Memperkenalkan kebijakan yang dikeluarkan perusahaan agar dikenal oleh public secara masif
- Menjelaskan hasil dari rapat umum yang diadakan perusahaan, seperti RUPS dan RULBPS
- Berkomunikasi secara terus-menerus dengan pelanggan, seperti merespon keluhan pelanggan dan memastikan kepuasan pelanggan
- Membantu merumuskan program pengembangan masyarakat sebagai bentuk corporate responsibility (CSR)
- Menyiapkan sarana bagi publik dan pemerintah untuk mengetahui kinerja perusahaan
3. Public Affairs
Berbeda dengan jenis sebelumnya, public affairs lebih berfokus kepada goverment relations, yaitu menangani aktivitas politik, hubungan dengan pemerintahan, undang-undang, kebijakan, serta administrasi publik.
Orang yang bekerja di bidang ini bertugas untuk mempengaruhi kebijakan publik dan menjunjung tinggi agenda perusahaan.
Lebih lengkapnya, berikut tanggung jawab dari public affairs:
- Memantau kegiatan atau aktivitas politik
- Melakukan advokasi atas organisasi
- Memantau proses kebijakan
- Melobi undang-undang tertentu
Meskipun cukup berbeda dengan jenis-jenis public relation sebelumnya, public affairs pada dasarnya juga bertujuan untuk membangun dan mempertahankan citra positif tentang perusahaan.
Baca juga: Marcomm vs Public Relations, apa sih bedanya?
Itulah dia penjelasan lengkap mengenai jenis-jenis public relation, dari mulai corporate PR, external PR, hingga public affair.
Jika perusahaanmu membutuhkan konsultan public relation, BRIEFER bisa menjadi solusinya! BRIEFER menyediakan berbagai spesialis komunikasi berpengalaman yang bisa membantu kamu membangun citra dan reputasi yang baik untuk perusahaan. Yuk, kunjungi laman BRIEFER untuk informasi lebih lanjut!