Dengan berkembangnya media sosial saat ini, brand semakin banyak menggunakan influencer sebagai saluran untuk mempromosikan produknya di jejaring sosial karena pengaruh besar yang mereka miliki.
Salah satu jenis influencer yang saat ini berpengaruh adalah Momfluencer. Mereka bukan hanya seorang ibu yang senang berbagi kesehariannya saja lho Briefee namun, lebih dari itu.
Momfluencer merupakan para ibu yang menggunakan platform media sosial untuk mempengaruhi orang lain melalui berbagai konten sesuai niche seperti parenting, gaya hidup, fashion, dekorasi rumah, hingga makanan.
Berdasarkan survei, saat ini pekerjaan sebagai Momfluencer menarik untuk diikuti oleh para wanita khususnya yang telah menikah. Hal ini dibuktikan dari lonjakan sebesar 44,86% jumlah pembuat konten dalam lima tahun terakhir menurut affable.ai data.
Sekarang kita beralih ke brand yang menggunakan jasa Momfluencer. Apa yang membuat Mominfleuncer efektif dipakai para brand untuk non-baby product?
Manfaat Menggunakan Momfluencer
1. Target audience momfluencers yang luas
Momfluencer tidak hanya menargetkan para ibu. Konten yang mereka buat masih relevan dan menarik bagi millenial sampai Gen Z. Misalnya, konten olahraga yang bisa dijadikan ruang untuk review produk makanan atau minuman sehat.
Kemudian review makeup maupun skincare seperti yang dilakukan oleh Tasya Farasya, Tyna Kanna dan Rachel Goddard. Being a mom doesn’t mean you only attract small moms community, tapi kamu masih bisa explore berbagai konten yang relevan dengan audiens lainnya.
2. Momfluencer dapat membangun hubungan kuat dengan audiens
Briefee familiar nggak dengan akun instagram ibu2id? Akun ini cukup kuat dalam membangun hubungan dekat dengan komunitas ibu-ibu.
Mereka tidak hanya berbagi seputar beragam tips saja, tapi juga menjadi wadah curahan hati ibu-ibu di keseharian yang biasanya kurang divalidasi oleh lingkungannya.
Dari berbagi cerita hingga pengalaman itulah, Momfluencer dapat membangun dan memperkuat hubungan dengan audiensnya sehingga menghasilkan engagement yang cukup baik.
3. Momfluencers dapat membantu brand meningkatkan penjualan
Momfluencer mampu mengintegrasikan konten bermerek dengan kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari secara organik sehingga meningkatkan kepercayaan audiens untuk memakai produk tersebut.
Pendekatan soft-selling ini disukai oleh audiens menjadikan momfluencers sebagai acuan referensi berdasarkan konten-konten yang mereka miliki. Selain membangun hubungan baik, mereka juga berpotensi memupuk loyalitas audiensnya.
Nah itu dia Briefee alasan mengapa Momfluecer efektif. Saat ini bekerja sama dengan para Momfluencer merupakan hal yang normal bila brand ingin produknya mendapat awareness dari masyarakat.
Tetapi Briefee, terlepas dari banyak manfaat dan aspek positif dari momfluencer, kehadiran mereka yang semakin meningkat juga telah menimbulkan toxic culture berupa ekspektasi dan perbandingan yang tidak realistis.
Banyak ibu jadi merasa terdorong untuk meniru kehidupan yang tampaknya sempurna seperti apa yang diperlihatkan oleh para momfluencer di media sosial.
Dapat disimpulkan bagi para brand, menggunakan Momfluencer dapat mempermudah brand dalam melakukan promosi karena para influencer tersebut memiliki komunitas yang kuat serta dapat mempromosikan brand secara seamless.
Suka dengan artikel ini? check stories.briefer.id untuk artikel lainnya. See ya!
