Freelancer Belum Punya Banyak Pengalaman? Gimana Cara Bangun Portofolionya?

Mempunyai portofolio yang baik tentu menjadi plus point bagi seorang freelancer di mata klien. Sebab, portofolio merupakan bukti nyata dari skills/keahlian yang tercantum dalam CV. Namun, apa jadinya kalau seorang freelancer belum memiliki banyak pengalaman? Gimana cara bangun portofolionya? Yuk, simak artikel ini sampai selesai!

Ada 2 cara yang bisa dilakukan nih, Briefee!

Cara Pertama: Membangun Project Sendiri

Project yang dibangun sendiri tanpa ada permintaan dari klien ternyata dapat dijadikan portofolio, lho! Bangunlah project yang dapat memperkuat skills-mu dan menambah nilai jualmu di mata klien.

Namun, tentunya ketiadaan klien ini akan menjadi tantangan tersendiri kan. Sebab, dibutuhkan ketekunan dan kedisiplinan diri agar mampu mempertahankan motivasi dan menyelesaikan project yang telah dimulai. 

Cara paling ampuh agar tetap memiliki motivasi tersebut adalah membuat deadline dan timeline sendiri. Dengan begitu, kamu akan terus terdorong untuk menyelesaikannya sebelum deadline berlalu. 

Briefee juga bisa melakukan roleplay, dimana salah satu teman Briefee akan bertindak sebagai klien bayangan dan di akhir nantinya, Briefee wajib mempresentasikan hasil kerjanya kepada dia. Dengan begitu, dijamin Briefee akan mampu menyelesaikan project tersebut sekaligus mendapatkan berbagai masukan yang membangun. Ingat! Aktor pemeran klien bayangan harus benar-benar mendalami perannya ya supaya cara ini berhasil!

Cara Kedua: Kerjakan Project Kecil-Kecil 

Selain membuat project sendiri, Briefee juga dapat mencoba mengerjakan project kecil dari teman, saudara atau portal-portal pekerjaan online. Meskipun harganya lebih rendah dari standar semestinya, tapi fokus utama yang harus diraih disini adalah kualitas, relasi dan kepercayaan orang lain. 

Terkadang, memang perlu bagi kita untuk menekuni project-project kecil pada awal karir menjadi seorang freelancer demi memperbanyak pengalaman dalam portofolio dan meningkatkan koneksi. Namun, seiring berjalannya waktu, Briefee pasti akan menemukan project-project yang lebih besar dengan fee yang lebih menguntungkan. Yang penting trust the process dulu aja ya!

Cara ketiga: Mengikuti Magang

Hasil pekerjaan selama proses magang berlangsung tentunya dapat digunakan untuk menambah portofolio. Apalagi kalau misalnya Briefee menyelesaikannya dengan baik dan mencapai target yang ditetapkan, pastinya akan menambah value dan nilai jual di mata klien.

Oleh karena itu coba ikuti berbagai program magang dan cari jobdesk yang sesuai dengan skills dan keahlianmu. Bagi mahasiswa yang tertarik menjadi freelancer, program magang pemerintah seperti MSIB (Magang dan Studi Independen Bersertifikat) dan magang mandiri juga worth it kok untuk diikuti!

Buat Briefee yang mau memperindah portofolionya, bisa coba mulai dari hal-hal sederhana aja, seperti visit website briefer.id dan coba gabung jadi kolaborator! Let’s collaborate now!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *