Pernah berpikir pendapatan kamu tidak memenuhi kebutuhan? Kamu mau meneruskan karir sesuai passion? Tapi gajinya juga tidak memenuhi kehidupan kamu?
Solusi dari pertanyaan tersebut adalah dengan melakukan side hustle lain dari pekerjaan tetap.
Side hustle seringkali menjadi sebuah opsi bagi karyawan tetap untuk menambah pendapatan mereka. Selain itu, seseorang juga bisa memenuhi keinginan bekerja sesuai dengan passion mereka. Karena hal tersebut, banyak karyawan tetap yang melakukan side hustle.
Side hustle merupakan pekerjaan sampingan yang lebih fokus dalam pengembangan dan pemenuhan passion diri. Side hustle juga lebih identik dengan wirausaha dan self-employment. Pekerjaan-pekerjaan yang dapat dikatakan sebagai side hustle meliputi freelancer fotografer, freelancer videografer, freelancer penulis, hingga online tutor.
Berbeda dengan pekerjaan sampingan biasa, side hustle memberikan lebih banyak fleksibilitas karena pekerjaan yang dilakukan merupakan “pekerjaan yang dibangun sendiri”.
Lalu, apakah perusahaan memperbolehkan karyawannya melakukan side hustle?
Pertanyaan ini seringkali menjadi sebuah hal kontroversial antara karyawan dan HR perusahaan. Pihak perusahaan seringkali beranggapan bahwa memiliki side hustle merupakan hal yang kurang baik karena karyawan diharapkan selalu loyal dan fokus pada pekerjaannya.
Namun, pihak karyawan juga membutuhkan kebebasan untuk bekerja di luar ranah kantor. Lagipula, karyawan bisa mengembangkan skill dan kemampuan yang mungkin bermanfaat untuk pihak perusahaan.
Kenyataannya, perusahaan boleh membiarkan karyawannya untuk memiliki side hustle asalkan perusahaan memiliki persyaratan tertentu untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Misalnya, perusahaan biasanya tidak memperbolehkan karyawannya untuk memiliki side hustle dalam bidang yang sama dengan pekerjaannya di kantor.
Tetapi, tidak sedikit juga perusahaan yang melarang karyawannya untuk memiliki side hustle karena khawatir terjadi adanya konflik kepentingan dan kebocoran data perusahaan.
Kira-kira kalau memiliki side hustle, cara bagi waktu nya gimana ya?
Jika kamu sudah mendapatkan lampu hijau oleh perusahaan dan berpikiran untuk memiliki side hustle, perlu memikirkan strategi manajemen waktu yang tepat. Tidak hanya itu, memilih side hustle yang sesuai dengan pekerjaan tetap kalian juga merupakan hal penting.
Kamu dapat melakukan hal-hal berikut agar tetap dapat membagi waktu antara kedua pekerjaan:
- Menentukan prioritas
Saat memiliki side hustle, tentunya kamu akan menjadi lebih sibuk dan mendapatkan banyak tugas. Karena mempunyai dua pekerjaan bersamaan, kamu perlu menentukan pekerjaan mana yang lebih diprioritaskan agar tugas-tugas penting tidak terbengkalai. Cara ini akan mempermudahmu dalam multi-tasking kedua pekerjaan.
- Tidak menunda pekerjaan
Sesekali berikan otak dan pikiran waktu refreshing, tapi pastikan pekerjaan prioritasmu sudah terselesaikan ya. Pekerjaan yang ditunda dan ditinggalkan pada akhirnya bisa menumpuk, lalu nantinya kamu akan malas menyelesaikan tugas-tugas tersebut. Jadi, bagilah waktu antara refreshing dan bekerja agar motivasi terjaga dalam menyelesaikan tugas.
- Membiasakan mencicil pekerjaan sebelum menumpuk
Mencicil tugas akan sangat bermanfaat bagi kamu yang sedang menjalani dua pekerjaan sekaligus. Dengan banyaknya tugas, mencicil sambil mengelola tugas-tugas yang harus dilakukan selanjutnya dapat meringankan pekerjaan di hari esok. Mencicil tugas juga dapat menghasilkan rutinitas kerja yang lebih santai.
Side hustle menjadi sebuah opsi menarik bagi kalian yang ingin meneruskan passion sekaligus mencari tambahan pendapatan. Walaupun begitu, pilihan ini bergantung dengan setiap perusahaan. Boleh atau tidaknya memiliki side hustle bergantung dengan persyaratan yang diberikan perusahaan.
Namun, jika kalian berminat dan pada akhirnya diperbolehkan untuk memiliki side hustle, kalian harus bisa membagi waktu antara kedua pekerjaan. Manajemen waktu yang baik menjadi hal fundamental yang perlu diperhatikan saat ingin memiliki side hustle dan menjalin komunikasi yang baik dengan HR kantormu.
Jadi, kantor kamu boleh nggak buat punya side hustle? Kamu yang punya keahlian dalam layanan jasa konsultansi komunikasi seperti menulis, strategi komunikasi, bisa banget gabung sama BRIEFER.
Visit briefer.id untuk lebih jelasnya yah!
